1. Sulaman sikat gigi (disebut juga sulaman benang vertikal) adalah lapisan pola tiga dimensi yang ditenun dari benang sulaman yang tingginya lebih tinggi dari kain dasar pada ketinggian tertentu.Benang sulamannya rapi, vertikal, dan kokoh, mirip efek sikat gigi.Telah banyak digunakan dalam pakaian, aksesoris rumah, kerajinan tangan, dan bidang lainnya.Sulaman sikat gigi adalah proses sulaman umum di mana bahan pembantu dengan ketinggian tertentu (seperti lem tiga dimensi) ditambahkan ke kain.Setelah sulaman selesai, benang sulaman pada bahan penolong diperbaiki dan diratakan dengan menggunakan mesin pemotong atau alat pemotong lainnya, kemudian bahan penolong tersebut dikeluarkan sehingga terciptalah benang sulam yang vertikal dan panjangnya telah ditentukan sebelumnya, sehingga membentuk pola sulaman tiga dimensi dengan ketinggian tertentu dari bentuk sikat gigi.Bagian bawah pola bordir disetrika dengan lem panas agar benang bordir tidak kendor setelah diproses.
Saat ini, bordir sikat gigi umumnya diproduksi menggunakan mesin bordir komputer biasa.Efek yang didapat setelah proses bordir pada bagian depan kain adalah sulaman sikat gigi bagian depan.Akibat adanya simpul kering antara benang atas dan benang bawah, benang bordir tampak berantakan sehingga mempengaruhi penampilan dan kualitas produk.Sebaliknya, sulaman sikat gigi terbalik menghasilkan efek pemrosesan dengan membalik kain dan menyulamnya di bagian belakang.Efek dari bordir terbalik adalah benang bordir akan berdiri tegak dan rapi, namun karena permukaan bordir menghadap ke bawah, efek bordir tidak dapat diamati selama proses bordir.Pada saat yang sama, gesekan antara benang bordir dan permukaan meja juga mempengaruhi kualitas produk bordir.Sulaman terbalik tidak cocok untuk sulaman campuran dengan berbagai metode sulaman dan biasanya hanya digunakan dalam situasi di mana hanya sulaman sikat gigi yang digunakan.Untuk mendapatkan sulaman campuran, perlu membalikkan kain yang sudah disulam dengan sikat gigi dan kemudian melakukan jenis sulaman lainnya secara terpisah.Faktanya, saat ini sebagian besar bordir sikat gigi yang diproduksi menggunakan mesin bordir biasa masih bersifat bordir terbalik.
3. Dengan keinginan masyarakat yang terus menerus untuk mencapai kehidupan yang lebih baik, sulaman sikat gigi semakin banyak digunakan di berbagai bidang dan menampilkan produk yang lebih beragam dan berwarna.Teknologi produksi sulaman sikat gigi yang ada saat ini sangat mempengaruhi efisiensi produksi dan kualitas produk, tidak kondusif untuk mengurangi biaya, dan tidak memenuhi persyaratan pengembangan kualitas tinggi.
Waktu posting: 23 Januari 2024